3 Contoh Perubahan Sosial dalam Komunikasi

Perubahan sosial adalah istilah yang merujuk pada setidaknya empat jenis fenomena yakni perubahan populasi, perubahan budaya, perubahan relasi, dan perubahan katastropik. Perubahan sosial lebih luas dibandingkan perubahan budaya karena perubahan sosial lebih bersifat evolusioner. Perubahan sosial dalam komunikasi dewasa ini lebih dipengaruhi oleh perkembangan teknologi. Teknologi memungkinkan setiap orang dapat berkomunikasi dengan orang lain meskipun jaraknya sangat jauh. Berikut adalah contoh perubahan sosial dalam bidang komunikasi. Langsung saja kita simak yang pertama:

1. Penggunaan Telepon Genggam

Telepon genggam bisa dikatakan sebagai perangkat paling revolusioner saat ini. Setiap orang membutuhkannya dan menjadi salah satu kebutuhan pokok. Telepon genggam memiliki fitur yang sangat banyak dalam ukurannya yang relatif kecil. Salah satu fungsi utama telepon genggam adalah untuk berkomunikasi. Telepon genggam sangat membantu dua pihak yang berjauhan saling berkomunikasi. Komunikasi melalui telepon genggam dapat menggunakan berbagai medium mulai dari lisan, tulisan, hingga visual. Hal tersebut menimbulkan perubahan sosial yang revolusioner sehingga disebut sebagai revolusi komunikasi (Istiyanto, 2016).

2. Media Sosial

Media sosial adalah teknologi yang memfasilitasi pembentukan komunitas atau berbagi informasi melalui komunitas virtual. Media sosial telah memungkinkan pertukaran budaya dan komunikasi lintas budaya. Orang-orang di media sosial juga berkomunikasi dengan cara yang berbeda dan memunculkan istilah-istilah baru seperti “LOL”, “wkwk”, “viral”, “netizen”, dll. Media sosial juga dimanfaatkan oleh perusahaan untuk mengkomunikasikan produknya kepada calon konsumen potensial.

3. Radio dan Televisi

Media komunikasi satu arah seperti radio dan televisi menimbulkan perubahan sosial pada awal kemunculannya dan masih terjadi saat ini khususnya di daerah pelosok. Radio dan televisi memungkinkan orang-orang di pelosok mengetahui apa yang terjadi di luar daerahnya sehingga memberikan wawasan dan alternatif hiburan baru. Akan tetapi, radio dan televisi juga membawa dampak negatif seperti cara komunikasi orang di televisi yang dianggap kurang sopan dalam masyarakat mulai ditiru (Hatu, 2011).

Baca juga:

Daftar Pustaka:

  • Hatu, Rauf. 2011. Perubahan Sosial Kultural Masyarakat Pedesaan (Suatu Tinjauan Teoritik-Empirik). Jurnal Inovasi, Vol. 08, No. 04.
  • Istiyato, S. Bekti. 2016. Telepon Genggam dan Perubahan Sosial: Studi Kasus Dampak Negatif Media Komunikasi dan Informasi Bagi Anak-Anak di Kelurahan Bobosan Purwokerto Kabupaten Banyumas. Jurnal Komunikasi, Vol. 1, No. 1: 58-63.

No comments:

Post a Comment