Kita pasti pernah mencapai suatu keberhasilan, apapun itu. Yang pasti, keberhasilan itu membuat kita bangga atau puas dengan hasil kerja keras kita. Namun, tidak sedikit orang yang terlalu puas dan menganggap bahwa dirinya adalah yang terhebat sehingga mengubah sifat orang tersebut menjadi pemalas dan sombong. Sebaiknya, kita tidak terlalu puas dengan suatu keberhasilan yang kita raih. Lantas, apa yang harus kita lakukan? Langsung saja kita simak selengkapnya…..
Keberhasilan sebenarnya mendorong kompetitor atau lawan kita yang kalah menjadi terpacu untuk mengalahkan kita di lain kesempatan. Dia akan berusaha keras untuk berlatih dan terus-menerus memuji kita. Untuk apa? Supaya kita terlena dengan keberhasilan tersebut sehingga kita akan menjadi malas berkembang lagi. Jika tiba saatnya, kita tidak mengetahui bahwa kemampuan lawan kita telah melebihi kita dan kemampuan kita terus menurun karena malas berlatih.
Tahukah anda bahwa mempertahankan prestasi lebih sulit ketimbang menggapai prestasi? Mempertahankan memang susah karena kekuatan kompetitor yang semakin kuat dan tergantung pada semangat latihan kita dan kewaspadaan kita karena kita tidak bisa mengatakan bahwa kitalah yang terbaik walaupun pernah menang.
Sebaiknya kemenangan memacu kita untuk lebih mempertahankan prestasi tersebut. Untuk mempertahankannya, jangan menggunakan cara seperti menjatuhkan mental lawan dengan menyerang kelemahannya. Seperti lawan kita mencintai si A. Kemudian anda berusaha untuk membuat lawan anda cemburu dan patah hati. Lawan kita memang terlihat patah hati dan tidak bersemangat, namun anda tidak bisa melihat kekuatannya yang sebenarnya. Malahan, dalam kondisi patah hati itu, dia didesak untuk menjadi yang terbaik atau setidaknya mengalahkan mereka yang membuatnya patah hati. Dan pada akhirnya secara ajaib dia berhasil mengalahkan kita yang selama ini kita duga bahwa ‘dialah yang akan kalah’.
Maka dari itu, untuk tetap menjadi pemenang, kita tetap belajar dari kompetitor kita yang kalah. Karena setiap orang memiliki kelebihan dan kekurangan masing-masing. Hanya saja, kelebihan anda lebih hebat dibandingkan kelebihannya walaupun anda tidak memilikinya. Tetapi, jika anda mempelajari kelebihannya maka anda akan semakin hebat dan tak terkalahkan. Bagaimana, apakah anda siap untuk terus menjadi pemenang.
terimakasiihh,,, bermanfaat sekali..
ReplyDeletesmangat 45 ! :)